It was an interesting challenge for us to make batik in Batak land which is very strong with its ulos tradition. But we believe batik technique can go beyond that. Batik Fractal then did research and found Gorga’s art, whose symbol we could adapt using jBatik software to become a new contemporary batik motif. Then we add the BRI symbol form subtly to the other lines. We apply this motif vertically to follow the Gorga principle which represents the aesthetic and religious philosophy of the Batak civilization. The Three-color, red, white, and black elements also reinforce this. So that a batik is formed that is both aesthetically and meaningful.
Tantangan menarik bagi Batik Fractal untuk membuat batik di tanah Batak yang sangat kuat dengan tradisi ulosnya. Namun kami percaya, sebagai suatu teknik batik bisa melampaui hal tersebut. Batik Fractal kemudian melakukan riset dan menemukan seni hias Gorga, yang simbolnya bisa kami adaptasi menggunakan software jBatik jadi motif batik kontemporer yang baru. Kemudian kami menambahkan bentuk simbol BRI secara subtil di lini lainnya. Motif ini kami aplikasikan secara vertikal mengikuti prinsip Gorga yang merepresentasikan filosofi peradaban Batak yang estetis dan relijius. Unsur Triwarna, merah, putih, hitam juga makin memperkuat hal ini. Sehingga terwujudlah satu batik yang secara estetik maupun makna jadi keindahan yang holistik dan bernilai tinggi.
